Probolinggo – Danramil 0820/16 Paiton Kapten Chb Adi Suwarso mendampingi Bupati terpilih Mohammad Haris Damanhuri Romly dalam acara takziah dan penyerahan santunan di Desa Kalikajar Wetan, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Selasa (14/1). Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk rasa empati dan kepedulian terhadap korban bencana alam yang terjadi beberapa hari sebelumnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Haris, sapaan akrab Mohammad Haris Damanhuri Romly, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya akibat bencana alam yang terjadi pada Kamis (9/1) sore. Cuaca ekstrem dengan hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sebuah pohon jati tumbang dan menimpa rumah warga, yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Turut berdukacita atas musibah yang dialami, semoga almarhumah diterima di sisinya, diampuni segala dosa dan kesalahannya, dan keluarga diberi ketabahan,” ujar Gus Haris.
Lebih lanjut, Gus Haris menegaskan komitmen untuk mempercepat program mitigasi bencana di wilayah Kabupaten Probolinggo, khususnya di daerah rawan bencana. Menurutnya, mitigasi bencana harus dilakukan secara serius guna mencegah kejadian serupa yang dapat menimbulkan korban jiwa.
“Mitigasi harus dilakukan dengan serius, seperti pemangkasan pohon yang berpotensi tumbang dan perbaikan sistem drainase untuk mengantisipasi banjir dan longsor,” tambahnya.
Danramil 0820/16 Paiton Kapten Chb Adi Suwarso juga mengungkapkan harapan agar bantuan yang diberikan dapat meringankan beban keluarga korban. Ia menegaskan bahwa yang lebih penting dari besar kecilnya bantuan adalah manfaat yang bisa dirasakan oleh keluarga yang terkena musibah.
“Jangan lihat besar kecil dan bentuk dari bantuan yang diserahkan, tapi lebih pada segi manfaatnya untuk keluarga yang terkena musibah,” tutur Danramil Adi Suwarso.
Kegiatan takziah dan penyerahan santunan ini merupakan bentuk perhatian dan solidaritas dari pemerintah daerah dan berbagai pihak terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Kejadian ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam yang dapat terjadi kapan saja, terutama di wilayah rawan bencana. (Pendim0820)