banner 728x250
TNI  

Pasiter Kodim Probolinggo Dorong Swasembada Pangan lewat Budidaya Padi Organik

Pasiter Kodim Probolinggo Dorong Swasembada Pangan lewat Budidaya Padi Organik
banner 120x600
banner 468x60

Probolinggo – Pasiter Kodim 0820/Probolinggo, Kapten Miko S, aktif berpartisipasi dalam pelaksanaan program swasembada pangan, pengendalian inflasi, serta pelatihan budidaya dan panen padi organik di wilayah Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Jumat (30/5).

Kapten Miko S menjelaskan bahwa pelatihan budidaya padi organik memiliki tujuan strategis untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang semakin terbatas dan mahal harganya. Budidaya padi organik dianggap mampu meningkatkan nilai komoditas pertanian sekaligus mendukung perkembangan hortikultura melalui penerapan teknologi pertanian modern.

banner 325x300

“Budidaya padi organik ini dapat mengangkat gerakan tani pro organik (Genta Organik) di Kota Probolinggo. Ini sebuah langkah penting dalam menjaga keberlanjutan pertanian dan lingkungan,” ujar Kapten Miko S.

Dalam dua bulan terakhir, Indonesia telah berhasil mencapai swasembada beras berkat kerja keras para petani yang terus meningkatkan produksi padi. Kapten Miko S menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat yang telah menetapkan harga gabah sebesar Rp 6.500 per kilogram sebagai dukungan terhadap para petani.

“Tantangan penanaman padi organik ini memang tidak mudah, namun hasilnya bisa memberikan nilai tambah serta menambah semarak produk pertanian di Kota Probolinggo,” tambahnya.

Lebih lanjut, Kapten Miko S menegaskan bahwa keberhasilan swasembada pangan bukan hanya tanggung jawab petani semata, melainkan merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat dan pemerintah. Sebagai perwakilan pemerintah, Kodim 0820/Probolinggo hadir untuk memastikan kebijakan yang digulirkan pemerintah pusat hingga daerah dapat diimplementasikan dengan baik sampai ke tingkat petani.

“Kami mengajak semua stakeholder untuk bersama-sama mengambil peran penting dalam mewujudkan pertanian yang efisien, adil, dan menguntungkan bagi petani. Kami berpesan kepada para petani di Kota Probolinggo untuk terus semangat dan konsisten dalam budidaya padi organik,” pungkas Kapten Miko S.

Dengan pelatihan ini, diharapkan gerakan tani organik di Kota Probolinggo semakin berkembang sehingga produksi pangan nasional dapat terus terjaga, mendukung ketahanan pangan dan stabilitas harga di tengah tantangan ekonomi saat ini.

(Edi D/Pendim0820)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *