Probolinggo — Dalam upaya meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat, Koramil 0820/15 Pajarakan bersama dengan pihak Kecamatan Pajarakan, Pemerintah Desa Karangbong, serta masyarakat setempat, melaksanakan kegiatan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) berupa normalisasi saluran irigasi di wilayah tersebut, Kamis (27/3). Program ini merupakan salah satu inisiatif yang dilaksanakan Kodim 0820/Probolinggo dalam rangka meningkatkan kualitas irigasi dan lingkungan di daerah teritorialnya.
Sertu Didik S, anggota Koramil 0820/15 Pajarakan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memelihara dan memperbaiki saluran irigasi yang ada, yang sangat penting bagi kelancaran distribusi air untuk pertanian dan mencegah terjadinya banjir. “Melalui program PKTD ini, kami melakukan gerakan normalisasi saluran irigasi di wilayah teritorial kami. Selain memperbaiki saluran irigasi, program ini juga melibatkan masyarakat dan relawan sebagai bagian dari upaya bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik,” ujar Sertu Didik.
Pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah desa, dan TNI dalam program ini tidak dapat dipandang sebelah mata. Dikatakan oleh Sertu Didik, bahwa kebersamaan antara berbagai elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan jangka panjang dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Kami mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan saluran irigasi karena jika tidak dirawat dengan baik, saluran ini bisa menyebabkan banjir dan pencemaran lingkungan,” tambahnya.
Masyarakat setempat juga memberikan respon positif terhadap kegiatan ini. Salah seorang aparat pemerintah desa yang tidak ingin disebutkan namanya menyampaikan rasa terima kasihnya atas terlaksananya kegiatan PKTD ini. “Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami, karena dapat membantu mengurangi potensi masalah seperti banjir dan kerusakan lingkungan. Ini juga menjadi semangat baru bagi kami di Desa Karangbong untuk bekerja bersama dalam menjaga lingkungan dan memperbaiki infrastuktur,” ungkapnya.
Program normalisasi saluran irigasi ini tidak hanya menyasar satu titik saja, namun telah ditentukan beberapa titik prioritas yang akan terus dilanjutkan pada kegiatan mendatang. Kolaborasi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan dapat memperkuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat mencegah kerusakan lebih lanjut pada saluran irigasi serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di bidang pertanian. Selain itu, kedepannya, program seperti ini akan terus dilakukan di berbagai wilayah lainnya untuk mendukung keberlanjutan pembangunan infrastruktur desa.
(Pendim0820Probolinggo)