banner 728x250

LSM LIRA Audiensi dengan Pj Bupati Probolinggo, Bahas Langkah Konkrit Atasi Permainan Pupuk

banner 120x600
banner 468x60

**Probolinggo** – Pada Jum’at (9/8/2024), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LIRA Kabupaten Probolinggo melakukan audiensi dengan Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, di Pendopo Bupati. Audiensi ini bertujuan untuk membahas dan mencari solusi terkait maraknya permainan pupuk yang meresahkan petani di Kabupaten Probolinggo.

Rombongan LSM LIRA yang terdiri dari Gubernur LIRA Samsudin, Bupati LIRA Salamul Huda, Sekretaris Daerah (Sekda) LIRA Abdur Rohim, dan Bendahara LIRA Nofal Yulianto disambut langsung oleh Pj Bupati Ugas Irwanto dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKUPP), Taufiq Alami.

banner 325x300

Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Ugas Irwanto menjelaskan bahwa pihaknya telah lama memberikan perhatian dan mengambil langkah-langkah terhadap penyalahgunaan pupuk di daerahnya. “Memang musiman, saat kita melakukan tindakan ke lapangan, maka harganya menurun. Tapi jika sudah fokus ke agenda atau target lainnya, maka harga pupuk akan naik atau dipermainkan lagi,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Ugas menyatakan bahwa audiensi ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah dan stakeholder terkait. “Kami akan memperketat perizinan, sanksi bagi oknum yang bermain-main dengan pupuk, serta pendistribusian dan pendataan pupuk agar tidak ada lagi permainan pupuk,” tegasnya.

Gubernur LIRA Jawa Timur, Samsudin, juga memberikan dukungannya terhadap langkah-langkah yang akan diambil. Ia memastikan bahwa LIRA akan mengawal penuh proses ini dan memberikan dukungan kepada Pemkab Probolinggo. “Kami sudah mendapatkan data terkait permainan pupuk di Kabupaten Probolinggo dan akan mensupport penuh langkah-langkah yang diambil pemerintah dan LIRA,” ujar Samsudin.

Sementara itu, Bupati LIRA Probolinggo, Salamul Huda, menekankan komitmen anggotanya di tingkat kecamatan untuk mengawasi dan mengatasi penyalahgunaan pupuk. “Permasalahan ini sudah lama meresahkan petani. Kami mengapresiasi Pj Bupati dan instansi terkait yang bersedia menandatangani MoU untuk memberantas mafia pupuk,” tutupnya.

Audiensi ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah kongkrit dan efektif untuk mengatasi masalah permainan pupuk yang telah lama menjadi kendala bagi sektor pertanian di Kabupaten Probolinggo.

(Edi D/Red/Tim/**)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *