Tanah Laut – Komando Distrik Militer (Kodim) 1009/Tanah Laut, Korem 101/Antasari, Kodam VI/Mulawarman, resmi membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 Tahun 2025. Pembukaan TMMD yang berlangsung pada Selasa (06/05/2025) ini diadakan di Lapangan Sepak Bola UPTD SDN 1 Gunung Melati, Desa Gunung Melati, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut. Kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan naskah kerja sama antara Kodim 1009/Tanah Laut yang diwakili oleh Dandim 1009/Tla Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., dan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut yang diwakili oleh Wakil Bupati (Wabup) Tanah Laut, H. Muhammad Zazuli, S.H.
Acara ini juga disaksikan oleh Kasrem 101/Antasari Kolonel Kav Soleh, S.Sos., M.M., serta penyematan pita kepada peserta Satgas TMMD ke-124, dan penyerahan alat kerja secara simbolis kepada Satgas yang akan terlibat dalam program ini.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tanah Laut, H. Muhammad Zazuli, mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat dalam pelaksanaan TMMD. Ia berharap, kegiatan ini tidak hanya membawa manfaat fisik, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat serta mendorong masyarakat untuk menjaga dan memelihara hasil pembangunan yang tercapai.
“TMMD ini menjadi momentum bagi kita semua untuk menyatukan pikiran dan gagasan dalam membangun Kabupaten Tanah Laut yang lebih baik, dengan semangat gotong royong serta kebersamaan,” ujar Wabup Zazuli.
Dandim 1009/Tla Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., yang juga menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas), menyampaikan bahwa pelaksanaan TMMD ke-124 akan berlangsung selama 30 hari, mulai 6 Mei 2025 hingga 4 Juni 2025. Sasaran utama dari program ini adalah peningkatan kualitas infrastruktur, khususnya jalan yang menghubungkan Desa Gunung Melati dan Desa Bluru di Kecamatan Batu Ampar dengan Desa Bumi Jaya di Kecamatan Pelaihari.
“Jalan ini sangat penting bagi warga, mengingat kondisi jalan yang sebelumnya sangat sulit dilewati, apalagi saat musim hujan. Jalan yang baik akan mempermudah aktivitas masyarakat, seperti membawa hasil pertanian mereka,” kata Dandim.
Selain perbaikan infrastruktur, program TMMD ini juga mencakup rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), pembuatan siring, pemasangan box culvert dan gorong-gorong, serta perbaikan fasilitas umum seperti mushola dan MCK. Program ini juga akan diisi dengan kegiatan penyuluhan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Acara tersebut ditutup dengan penanaman pohon yang dipimpin oleh Kasrem 101/Antasari Kolonel Kav Soleh, S.Sos., M.M., sebagai simbolisasi kepedulian terhadap lingkungan. Para tamu undangan juga meninjau pelaksanaan bakti sosial dan langsung mengunjungi titik lokasi sasaran fisik TMMD.
Program TMMD ke-124 ini diharapkan tidak hanya mempercepat pembangunan di wilayah terpencil, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan mengedepankan semangat kebersamaan dan gotong royong antar semua pihak. (Pendim 1009/Tla)