Probolinggo – Kodim 0820/Probolinggo menggelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) semester satu tahun 2025 di lapangan tembak Batalyon Zipur 10/2/Kostrad, Kamis (12/6). Kegiatan ini menjadi agenda rutin untuk mengasah dan menjaga kemampuan tempur para prajurit di wilayah Probolinggo.
Kapten Cba Dandung K., koordinator pelaksana Latbakjatri, menjelaskan bahwa latihan ini diikuti oleh 245 personel dari berbagai unsur Kodim 0820/Probolinggo, meliputi pendukung, Danramil, dan perwira staf. “Latihan menembak ini adalah bagian penting dalam menjaga kemampuan dasar prajurit dalam mengoperasikan senjata guna mendukung tugas-tugas militer,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapten Dandung menegaskan bahwa faktor keamanan menjadi prioritas utama selama pelaksanaan latihan. Seluruh peserta diwajibkan mengikuti instruksi dari pembina menembak dan pengawas lajur agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Keamanan harus dijaga ketat demi kelancaran dan keselamatan seluruh prajurit yang berpartisipasi,” tambahnya.
Menurut Kapten Dandung, latihan menembak bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sebuah proses berkelanjutan dan terprogram untuk memastikan kemampuan perorangan prajurit tetap prima. Kemampuan menembak, menurutnya, sudah diajarkan sejak pendidikan dasar militer dan harus terus diasah agar prajurit selalu siap menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya.
“Menembak adalah keterampilan fundamental yang melekat pada setiap prajurit. Karena itu, latihan ini sangat penting untuk mempertahankan kesiapan tempur, terutama bagi personel yang sudah berada di komando kewilayahan,” jelasnya.
Kegiatan ini menjadi bukti keseriusan Kodim 0820/Probolinggo dalam meningkatkan profesionalisme prajurit, sekaligus menjaga kesiapan menghadapi berbagai tugas dan tantangan di masa depan.
(Bambang/Pendim0820)